SURABAYA//MIMBAR-DEMOKRASI.COM
Surabaya, - Sebanyak 4 pasien Rehabilitasi Narkoba PLATO Surabaya kabur pada Jumat, 17 Mei 2024, sekitar pukul 12.00 WIB.
Indra sebagai pengurus memberikan penjelasan kepada tim awak media,terkait ada nya pasien yang kabur, awalnya saya juga tidak tahu mas,kalau ada pasien yang melarikan diri,awalnya itu dengar seperti atas rumah ambruk gitu,saat di cek ternyata plafon kamar mandi jebol mas,dan ambruk sebagian dugaan kuat pasien ini melarikan diri lewat dengan cara menjebol plafon itu mas,"ujar Indra
Disinggung terkait pengawasan di lembaga rehab, kami di lembaga rehab selalu mengawasi pasien pasien mas,dari pas kejadian itu saya tidak tahu soal ada plafon yang jebol, kemungkinan pasien ini jebol plafon sedikit demi sedikit akhirnya membuat lubang besar.
Itu kejadian pada saat orang sholat Jumat mas, sepi banget mas jadi saya tidak tahu,"ucapnya indra saat kedatangan rekan rekan media di lembaga rehab.
Disisi lain Sofi Silvia Bagian TAT BNNP Jawa Timur mengatakan terkait ada kabur nya pasien di salah satu lembaga Rehabilitasi itu betul betul tidak tahu mas, sampai detik ini saya mengetahui dari panjenengan,bahkan mereka belum melaporkan mas mungkin dia tidak berani laporan,kan karena di aturan kami barang siapa yang lalai menjalankan tugas lembaga rehabilitasi ini bakalan kena sanksi berupa tidak di berikan rekomendasi untuk pasien yang mau di rehabilitasi,"ucap Sofi
"Terkait kaburnya para pasien, hingga kini belum kembali lagi mas,tetapi dengan permasalahan kaburnya pasien,kami dari pihak rehab sudah berkoordinasi dengan pihak BNNP , BNNK maupun pihak kepolisian ,dan terkait adanya kerusakan plafon sudah kami perbaiki,"tutup Indra
( Tim )
