SURABAYA//MIMBAR-DEMOKRASI.COM
Surabaya, - Ratusan Jurnalis Jawa Timur telah melakukan aksi demo, untuk menolak revisi Undang-Undang RUU no 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.
Aksi tersebut dilakukan didepan Gedung DPRD provinsi Jawa timur di Jl. Kemayoran surabaya pada hari senin 27-05-2024 sekitar pukul 10.30 Wib.
Sebelum aksi demo dilakukan para jurnalis berkumpul di makam pahlawan tepatnya didepan makam jalan Kusuma Bangsa Surabaya, sekitar pukul 08.30 Wib. sambil menunggu rekan-rekan media yang belum hadir.
Selanjutnya sekitar pukul 09.45 Wib para jurnalis sudah siap untuk melakukan aksinya berjalan ber iringan mulai dari makam pahlawan sampai didepan Gedung DPRD Jawa Timur.
Setelah didepan Gedung DPRD Kukuh Setya S.pd selaku (KORLAP) kordinator lapangan, mengatakan dan meminta “kepada kepala DPR RI, untuk segera membatalkan RUU, jangan pernah melarang kami untuk kebebasan insan pers karna pers sudah mempunya kantor tersendirinya yaitu Dewan Pers, “Kata kukuh sembari berdiri di depan Gedung DPRD.
Kemudian tidak hanya itu para jurnalis meletakkan Id Card masing-masing dan menaburkan bunga serta keranda mayat dan membungkam atau menutup mulut menggunakan lakban hitam.
Zainal Pimpinan Redaksi Media Mimbar-Demokrasi.Com dan juga sebagai korlap aksi menambahkan bahwa harapan kawan kawan jurnalis dengan mengadakan aksi secara serentak ini agar DPR RI tidak mengesahkan Revisi UU no 32 yang dinilai telah mengkebiri kebebasan pers dalam menyajikan berita yang aktual.
Disaat mendengarkan teriakan para jurnalis, akhirnya ditemui langsung oleh bapak Yordan M.Batara-Goa, ST, Msi. selaku anggota Komisi A/Sekretaris PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur.
Saat diwawancarai oleh rekan-rekan media bapak Yordan M.Batara-Goa, ST, Msi. Menjelaskan “Dengan adanya jurnalis yang ada dilapangan, sangat membantu bagi masyarakat dan para negara lainnya tidak ada media tidak bisa kenal, “ucapnya
Bapak Yordan M.Batara-Goa, ST, Msi. Menambahkan semoga perjuangan para jurnalis tidak akan sia-sia, maju terus dan saya akan kordinasikan kepada DPRD RI provinsi Jawa Timur, “pungkasnya
Alhamdulillah dengan aksi ini para jurnalis yang hadir sampai dari Kediri, Sidoarjo, dan Madura, berjalan aman dan kondusif.
( Red )
